Kylian Mbappe Akan Membuat Lini Belakang Uruguay Kerepotan

dbasia news - Gelandang timnas Prancis dan Juventus, Blaise Matuidi, yakin Kylian Mbappe akan kembali tampil gemilang saat melawan Uruguay.

Laga babak 16 besar Piala Dunia 2018 menjadi bukti bahwa kecepatan Kylian Mbappe membuat para pilar lini belakang Argentina sempoyongan.

Dua gol dan kontribusi satu tendangan penalti untuk Antoine Griezmann menjadi perlambang kecemerlangan penampilan Mbappe dalam laga berujung kemenangan 4-3 Prancis atas Argentina, Sabtu (30/6/2018).

Blaise Matuidi juga menilai kendati timnas Uruguaymerencanakan sesuatu untuk membatasi ruang gerak, Kylian Mbappe kelak tetap dapat menyulitkan dan membuat khawatir siapa pun lawannya.

Hal itu Matuidi sampaikan dalam persiapan menjelang partai delapan besar Piala Dunia 2018 kontra Uruguay, di Nizhny Novgorod Stadium pada Jumat (6/7/2018).

Laga babak 16 besar Piala Dunia 2018 menjadi bukti bahwa kecepatan Kylian Mbappe membuat para pilar lini belakang Argentina sempoyongan.

Dua gol dan kontribusi satu tendangan penalti untuk Antoine Griezmann menjadi perlambang kecemerlangan penampilan Mbappe dalam laga berujung kemenangan 4-3 Prancis atas Argentina, Sabtu (30/6/2018).

Baca: Belgia Optimis Dapat Mengalahkan Timnas Brasil

Blaise Matuidi juga menilai kendati timnas Uruguay merencanakan sesuatu untuk membatasi ruang gerak, Kylian Mbappe kelak tetap dapat menyulitkan dan membuat khawatir siapa pun lawannya.

Hal itu Matuidi sampaikan dalam persiapan menjelang partai delapan besar Piala Dunia 2018 kontra Uruguay, di Nizhny Novgorod Stadium pada Jumat (6/7/2018).

"Melihat keseharian ia di sesi latihan membuat saya dapat mengatakan kepada Anda bahwa sesempit apapun ruang (di lapangan kelak), lelaki kecil itu akan tetap kuat," tutur Matuidi
"Ia akan menyulitkan meski lawan menerapkan zona marking, sebab Mbappe dapat bergerak di antara ruang sempit," katanya menambahkan.

Mantan pemain Paris Saint-Germain yang kini membela Juventus itu juga menganggap pergerakan Mbappe di lapangan sangat hidup, lantaran mampu mengubah ritme secara dinamis, baik saat memegang bola maupun tidak.

Hal itu disebut Matuidi sebagai keterampilan menarik yang dimiliki Mbappe.

"Bahkan jika Uruguay menampilkan permainan ketat dengan tak menyisakan ruang bagi lawannya, ia akan tetap menemukan celah. Kami percaya kepadanya," tutur Matuidi soal penyerang berusia 19 tahun itu.